Langsung ke konten utama

Walknight in Malioboro by Cahaya sabrina mumtazzah


Malam kedua kita di Jogja 8 Mei 2025, tentu saja tidak seperti jalan-jalan ke Jogja jika kita tidak mengunjungi salah satu tempat istimewa disana yaitu "Malioboro".

Kita berangkat dari hotel ke Malioboro ba'da sholat maghrib, setelah sorenya kita mengunjungi Lava tour Merapi dan Candi Prambanan. Hanya butuh beberapa menit saja dari hotel ke Malioboro, sesampainya disana kita tidak di bebaskan begitu saja tetapi kita di peringatkan untuk tidak berkeliaran sendirian minimal berdua atau bertiga. 


Dan tidak lupa juga dengan masing-masing kita di berikan uang makan malam yang berjumlah Rp.50.000 oleh Bu Riski. Setelahnya, kita baru di perbolehkan untuk keluar dari bis dan mulai memencarkan diri. Entah itu ada yang berdua, bertiga, dan lebih dari itu.

Sementara lainnya mulai berpencar, hanya tersisa aku, annisa, aulia, galih dan david yang masih di dekat bis tidak tau akan berpergian kemana. Bu Riski menyadari itu dan memberikan saran agar bagaimana jika kita berlima mengekori para guru saja yang akan mengunjungi beberapa toko.


Kita berlima pun setuju dan mengikuti guru-guru, toko pertama yang kita kunjungi adalah toko yang bertema tradisional memberikan kesan tradisional, mereka memberikan wangi khas kepada seluruh toko dan bunyi gamelan yang terkesan sangat bersuasana tradisional jawa.
Di toko itu menyediakan seluruh oleh-oleh yang bisa di dapatkan dan di beli untuk di bawa pulang saat sudah selesai berwisata di Jogja. Saat sudah di dalam toko aku, annisa, aulia, dan galih memilih berpencar dengan guru, untuk mendapatkan barang yang ingin dijadikan sebagai oleh-oleh.

Kita memilih untuk kebagian gantungan kunci dan pergelangan, disana kita cukup menghabiskan waktu yang cukup lama karena berfikir untuk membelinya atau tidak
 Setelah berfikir panjang kita bertiga memutuskan untuk membeli gantungan kunci dan gelang yang sama.

Setelah membayar semuanya kita di hampiri oleh Bu Uswah, menanyakan apakah kita sudah selesai berbelanja atau belum.


Kita bergabung lagi bersama guru untuk mencari makan malam disana, menemukan stan-stan makanan dan mulai memesan makanan masing-masing. 

Makanan yang kita pesanpun telah habis, dan setelahnya kita memilih untuk memisahkan diri dari para guru. Berjalan-jalan di sekitar jalan Malioboro, di tengah jalan kita menemukan sebuah pasar.


Di karenakan kita tidak tau ingin kemana lagi, jadi kita mencoba untuk masuk saja kedalam dan melihat-melihat pasar sore itu. Di dalam aku mengingat titipan ibu yang mentipkan daster, tapi aku cukup malu untuk membelinya dan menawarnya tapi galih meyakinkanku dan membantuku untuk membelinya.

Pada akhirnya aku membelinya dengan sedikit tawar menawar, kita lanjut berjalan lagi dan menemukan makanan yang dapat di jadikan oleh-oleh. Galih dan aulia membeli beberapa makanan itu sementara aku dan annisa tidak dan hanya menemani mereka berdua.


Setelah kita keluar dari Pasar Sore Malioboro, kita lanjut berjalan-jalan lagi. Tapi di tengah jalan kita berpisah karena galih dan aulia ingin kembali ke pasar itu lagi untuk membeli sesuatu, hanya tersisa aku dan annisa yang cukup bingung ingin kemana lagi. Walupan pada akhirnya aku dan annisa lanjut saja untuk berjalan dan menikmati indahnya jalan Malioboro di malam hari. 




Di tengah jalan aku dan annisa bertemu dengan annesa dan kawan-kawan yang sedang beristirahat di bawah pohon. Kita memilih untuk bergabung, tidak lama dari itu aulia dan galih datang bergabung dengan kita. Setelah semuanya selesai dan sudah mulai lelah kita memilih untuk berjalan kearah di mana bis terparkir.


Sesampainya di bis dan kita semua sudah berkumpul, mengecek apakah masing-masing sudah berkumpul di bis. Setelah semuanya berkumpul bis mulai berjalan menuju kearah hotel untuk pulang dan beristirahat

Malam yang cukup berkesan dan penuh dengan kenagan yang membekas, "Semoga nanti meskipun setelah lulus kita bisa kesini bersama-sama, ibu tinggal menelepon satu-satu dari kalian. Dan kalian cukup untuk meluangkan waktu dan biaya saja" ucap bu riski kepada siswa kelas IX.







Komentar

Postingan populer dari blog ini

Big Family Of teacher SMPIT Al-Utsmaniyah Citeureup

edisi Foto Buat Kalender 2017 Bersama tim Pengajar SMPIT Al-Utsmaniyah

Lika liku try out smpit

Assalamualaikum good people! Hari ini kita akan cerita banyak tentang kegiatan try out yang diadakan oleh smpit al-utsmaniyah. Try out yang pertama kalinya ini di ketuai oleh bpk M. Chabib Chariri, S.Pd.I. dan juga didampingi oleh kepala sekolah smpit ibu Uswatun Hasanah. S.Th.I Kegiatan try out ini diadakan pada tanggal 21 januari 16. Dengan tim pembuat soal. Ibu dwi praptini. Ibu neneng sri dan ibu siti ngaropah.  Walaupun ini adalah the first time smpit mangadakan tryout alhamdulilah kami sebagai tim panitia try out. Berhasil dalam mngundang sekolah sekitar untuk mengikutinya. Terhitung 397 siswa dan siswi yang ikut dalam try out ini. Ada 2 sesi.  Sesi pertama jam 08.00-10.00 dan sesi kedua jam 10.00-12.00 Jam 07.30 tim re gistrasi sudah mulai menerima tamu dari berbagai sekolah. 10 menit sebelum dimulai semua sekolah diberi pengarahan oleh ketua pelaksana. Alhamdulilah tidak ada kesalahan yang significant. Hanya saja masih ada siswa yang tidak duduk di...

Kegiatan Siswa SMPIT AL UTSMANIYAH